Muhammad Iqbal, seorang filsuf dan penyair Muslim abad ke-20 dari Pakistan, mengembangkan pemikiran teologis yang menggabungkan aspek spiritualitas Islam dengan konsep-konsep filosofis Barat. Beliau mempromosikan ide tentang “khudi” atau “akal budi” sebagai inti pemahaman diri manusia. Konsep ketuhanan Muhammad Iqbal dapat dikatakan sebagai eksistensialis, pemahaman terhadap Tuhan diukur melalui ego yang melekat pada diri manusia. Pemikirannya menciptakan jembatan antara tradisi Islam dan pemikiran modern. Bagaimana pemikiran teologis Muhammad Iqbal ditakar melalui perspektif teori argumen kosmo-teleologi yang dicetuskan oleh cendekiawan Muslim asal Indonesia, @gigih_saputra_irk_1927 ? Mari menyelam bersama dalam diskusi:
Menyelami Pemikiran Teologi Muhammad Iqbal: Perspektif Teori Sistem Argumen Kosmo-Teleologis
Tanggal: Minggu, 19 November 2023
Waktu: 19.30 WIB – Selesai
ID Rapat: 939 9205 3369
Kode Sandi: PSITASI
Gratis!
Terbuka Untuk Umum
